Rumah bersih dan terorganisir setiap saat

Rumah yang ditempati banyak orang cenderung lebih cepat kotor dan berantakan jadi aktivitas membersihkan rumah bisa terasa seperti pekerjaan terus-menerus tanpa akhir. Di iklim hangat dimana pintu dan jendela sering dibuka, membersihkan setiap hari adalah suatu keharusan. Agar lebih mudah, temukan solusi untuk menjaga agar rumah tetap rapi dan tertata dengan cara yang sistematis dan terorganisir.

Mudah dibersihkan, memudahkan hidup

Kabinet ramping dengan bagian kaki yang terbuka memudahkan untuk menyapu pada bagian bawahnya. Pintu kaca melindungi segala benda di dalamnya dari penumpukkan debu dan kotoran, sekaligus menciptakan fitur visual yang menarik dari koleksi buku dan pajangan yang berharga.

Tak ada perabot di lantai

Mengepel setiap hari jauh lebih mudah saat perabot dipasang di dinding. Meja TV dengan penyimpanan yang cukup membuat bagian permukaan meja tetap bersih untuk aktivitas membersihkan secara cepat di penghujung hari.

Untuk udara yang lebih bersih

Penjernih udara memainkan peran penting saat kita tinggal di kota yang berdebu, bahkan dapat sekaligus menawarkan solusi tugas ganda untuk meningkatkan kualitas udara dalam ruangan bagi penderita asma dan yang alergi serbuk sari.

Penyimpanan ruang cuci sederhana

Rumah yang penuh sesak menciptakan banyak cucian yang harus dilakukan, tetapi tanpa banyak ruang untuk melakukannya. Atasi tantangan ini dengan area untuk menyortir, melipat dan menyimpan barang-barang penting. Sebuah rel kecil dengan gantungan baju juga mudah dijangkau.

Cuci dan lipat dengan gaya

Punya ruang laundry yang stylish? Bisa kok. Kotak penyimpanan yang seragam di rak terbuka menjaga agar ruang berukuran terbatas ini tetap rapi, teratur, dan terlihat cantik. Rel untuk menjemur pakaian dibaut ke dinding di bagian atas tempat cucian yang mudah dipindahkan untuk mencegah berantakan.

Ciptakan tampilan rumah seperti ini

Coba produk berikut yang memiliki tampilan stylish sekaligus cerdas!
Dibuat oleh:

Ditulis oleh: IKEA
Diterjemahkan oleh: Ayu Nindyakirana

Kembali ke atas
cross