Tips menerapkan desain ruang belajar lesehan yang nyaman

Ada berbagai macam desain ruang belajar yang bisa diterapkan pada hunian untuk mendukung proses belajar anak Anda agar menjadi semakin produktif. Anda dapat menerapkan desain ruang belajar minimalis di dalam kamarnya dengan meja belajar dan kursi yang proporsional atau desain lain menarik lainnya juga dapat Anda terapkan.

Salah satu desain menarik yang dapat Anda terapkan adalah desain ruang belajar lesehan. Desain ruang belajar ini memungkinkan anak Anda mendapatkan suasana dan posisi belajar yang baru, sehingga tidak membosankan. Selain itu, desain ruang belajar lesehan juga dapat digunakan sebagai tempat belajar kelompok yang seru bagi anak Anda dan teman-temannya.

Menerapkan desain ruang belajar lesehan dapat menjadi pilihan alternatif yang menarik. Namun, ada sejumlah hal yang perlu Anda perhatikan jika ingin menerapkan desain ini, karena berbeda dengan desain ruang belajar pada umumnya yang memanfaatkan meja belajar dan kursi yang proporsional. Lalu, bagaimana caranya menerapkan desain ruang belajar lesehan? Yuk, kita simak ulasan yang satu ini.
 

Tentukan area yang ideal

Sama seperti menerapkan desain ruang belajar pada umumnya, menentukan area yang ideal menjadi kunci utama dan hal pertama yang harus Anda lakukan dalam menerapkan desain ruang belajar lesehan.

Pastikan area yang Anda pilih memiliki luas area yang cukup atau lebih luas dari desain ruang belajar pada umumnya. Hal tersebut karena desain ruang belajar lesehan akan lebih sering digunakan untuk aktivitas belajar kelompok yang melibatkan lebih dari satu orang.

Anda perlu memastikan agar area yang akan dijadikan ruang belajar lesehan adalah area yang terbebas dari aktivitas rumah tangga lainnya yang dapat mengganggu aktivitas belajar anak. Jika tersedia di rumah, Anda dapat memanfaatkan area sudut ruang keluarga yang masih kosong, sehingga dapat memaksimalkan fungsionalitas dari setiap area yang ada di dalam rumah.

Tak kalah penting, pastikan area tersebut juga dilengkapi dengan jendela yang mengarah langsung ke area luar rumah. Hal ini bertujuan untuk memastikan adanya akses sirkulasi cahaya dan udara alami yang dapat membuat area belajar lesehan memiliki suasana sejuk dan terang, sehingga nyaman untuk aktivitas belajar.
 

Berikan sentuhan warna pada dinding ruang belajar lesehan

Langkah selanjutnya yang bisa Anda lakukan dalam menerapkan desain ruang belajar lesehan yaitu memberikan sentuhan warna pada dindingnya. Anda dapat menggunakan warna yang cerah dengan tone warna ringan, seperti kuning muda, biru muda, hijau muda, atau merah muda sebagai warna dasar dinding.

Pilihan warna tersebut dapat berpadu dengan cahaya alami dari sinar matahari, sehingga dapat membuat ruang belajar lesehan menjadi lebih cerah dan memberikan nuansa yang menggembirakan dan penuh semangat bagi anak Anda saat melakukan aktivitas belajar.

Anda juga dapat menambahkan warna dasar dengan sedikit sentuhan corak atau motif, seperti corak pepohonan, taman, flora dan fauna, atau gambar yang menjadi favorit anak Anda. Tujuan memberikan motif tersebut adalah untuk memberikan nuansa yang menyejukkan yang dapat dinikmati oleh anak Anda saat beristirahat sejenak ditengah-tengah aktivitas belajarnya.
 

Perhatikan kenyamanan untuk menunjang aktivitas belajar anak

Meskipun posisi belajarnya akan berbeda dengan posisi pada desain ruang belajar pada umumnya dengan menggunakan meja belajar dan kuris, namun Anda tetap perlu memperhatikan kenyamanan ruang belajar lesehan agar aktivitas belajar anak tetap produktif.

Anda dapat menggunakan karpet sebagai alas pada ruang belajar lesehan. Selain meminimalisir rasa tidak nyaman dengan permukaan lantai yang keras, penggunaan karpet dengan bahan bertekstur yang tebal dan permukaan yang halus dapat memberikan kenyamanan ekstra.

Agar posisi belajar tetap ideal dan nyaman meskipun lesehan, Anda dapat melengkapi desain ruang belajar lesehan dengan kursi duduk atau bantal duduk lesehan yang disertai dengan meja lipat. Pastikan Anda menyediakan kursi duduk lesehan dan meja lipat dalam beberapa unit, karena bisa saja anak Anda berkeinginan mengundang teman-temannya untuk belajar bersama di ruang belajar lesehan tersebut.

Saat aktivitas belajar bersama akan dimulai, aturlah kursi duduk lesehan dan meja lipat dengan posisi yang proporsional, sehingga tetap dapat memberikan area belajar yang nyaman dan leluasa.
 

Lengkapi dengan rak buku dan sejumlah kotak penyimpanan

Penting untuk menjaga ruang belajar lesehan tetap dengan kondisinya yang tertata rapi dan terorganisir. Karenanya, lengkapi ruang belajar lesehan anak Anda dengan tempat penyimpanan modular yang praktis, seperti rak buku dan sejumlah kotak penyimpanan.

Tersedianya tempat penyimpanan modular tersebut dapat memudahkan penyimpanan perlengkapan belajar setiap aktivitas belajar selesai. Anda dapat mengajak anak Anda untuk melakukan aktivitas beres-beres dengan mudah dan praktis, seperti menyimpan dan menata kembali buku pelajaran pada rak buku, juga menyimpan kembali berbagai macam alat tulis pada kotak penyimpanan.

Anda juga bisa memberikan tulisan tempel pada rak buku untuk mengelompokan penyimpanan buku sesuai dengan mata pelajaran dan jenis bukunya. Hal yang sama juga bisa Anda terapkan pada kotak penyimpanan, sehingga anak Anda dapat mencari buku dan alat tulisnya dengan mudah untuk kedepannya.

Menerapkan desain ruang belajar lesehan untuk aktivitas belajar anak memerlukan perhatian terhadap berbagai aspek seperti lokasi, furnitur, pencahayaan, dekorasi, dan kenyamanan. Dengan perencanaan yang matang dan penataan yang tepat, juga melengkapinya dengan Bantal duduk lesehan yang berkualitas dan nyaman dari IKEA, menerapkan desain ruang belajar lesehan bisa dilakukan secara optimal.